Kota Semarang sebagai ibu kota provinsi Jawa Tengah memiliki jumlah APBD yang lumayan lebih tinggi dibanding kota/kabupaten lain di Jawa ...
Kota Semarang
sebagai ibu kota provinsi Jawa Tengah memiliki jumlah APBD yang lumayan lebih
tinggi dibanding kota/kabupaten lain di Jawa Tengah. Tingginya jumlah APBD
tersebut, jika diikuti dengan serapan dan pembelanjaan yang sesuai kebutuhan
dan tepat sasaran, maka secara ideal,
akan diikuti oleh peningkatan taraf kehidupan ekonomi warga Kota Semarang.
Di era
keterbukaan informasi dan kebijakan publik seperti saat ini, maka bukan tidak
mungkin berbagai elemen masyarakat ikut mengawasi anggaran yang akan
dibelanjakan oleh pemerintah Kota Semarang demi menyejahterakan warga Kota
Semarang. hal ini bukan berarti menegasikan tugas yang selama ini diemban oleh
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang, namun sebagai sumbangsih
masyarakat untuk memajukan kota Semarang tercinta.
Pergerakan
Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kota Semarang sebagai salah satu
organisasi mahasiswa di Semarang yang memiliki komitmen untuk mempertahankan
cita-cita kemerdekaan Indonesia sebagaimana tercantum dalam pasal 4 anggaran
rumah tangga tentang tujuaan PMII, juga memeiliki keinginan untuk berperan
serta dalam membangun Kota Semarang. Apalagi dalam sejarahnya, organisasi
kemahasiswaan dalam bentuk apapun, tidak pernah absen atas pengawalan terhadap
kebijakan pemerintah sehingga hari ini, mahasiswa dikenal sebagai salah satu elemen
sipil yang memiliki fungsi sebagai agent
of social control.
Namun, komitmen
tersebut tidak akan pernah tercapai jika kader-kader PMII tidak memiliki
pengetahuan terkait dengan APBD, perancangan maupun pengeluaran APBD yang
dilakukan oleh pemerintah.
Atas dasar
pemikiran tersebut, maka PMII cabang Kota Semarang, bekerja sama dengan
berbagai elemen organisasi yang fokus di isu anggaran dan kebijakan memiliki
keinginan untuk mengadakan Sekolah Anggaran & Kebijakan Publik guna
membekali pemahaman terhadap kader-kader PMII Kota Semarang tentang APBD dan
segala permasalahannya. Agar dikemudian hari PMII bisa berperan aktif untuk
mengkritisi Pemerintah daerah yang kebijakannya tidak pro rakyat.
Sekolah Advokasi Anggaran dan Kebijakan Publik ini, mengangkat
tema “Ikhtiar Kolektif Mendorong Anggaran dan Kebijakan Pemerintah Kota
Semarang yang Pro Rakyat” dan akan diselenggarakan selama dua hari, Sabtu-Minggu, 15-16 Juli 2017 bertempat di Gendung DPD RI Provinsi Jawa Tengah.
Peserta kegiatan Sekolah Advokasi
Anggaran dan Kebijakan Publik adalah 3 orang delegasi kader PMII dari 10 Komisariat
yang ada di bawah PC PMII Kota Semarang dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Anggota Aktif PMII di lingkungan PMII Cabang
Kota Semarang
2. Pengurus Komisariat di lingkungan PMII Cabang
Kota Semarang
3. Setiap Komisariat mengirimkan delegasi 3 orang
yang merupakan Ketua Umum, Ketua Bidang eksternal, Departemen
Sospol/Departemen Advokasi.
4. Delegasi peserta wajib membawa surat
Tugas/Mandat dari Komisariat Asal
5. Peserta Wajib memakai Jas PMII
6. Peserta wajib mengisi formulir pendaftaran
7. Peserta Wajib mengikuti kegiatan sampai
selesai
8. Peserta tidak dipungut biaya
Info lebih lanjut mengenai agenda ini bisa menghubungi sahabat Abdul Ghofar 085645520982
COMMENTS